Pages

Jumat, 14 November 2014

TULISAN - INTERNET

INTERNET DAN PENGEMBANGANNYA

Internet atau (Interconnection Networking) adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggungkan sistem global TCP/IP (yang bertugas untuk memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan baik, sedangkan IP bertugas untuk mentransmisikan paket data dari satu komputer ke komputer lainya.

Sejarah Perkembangan Internet

Pada awalnya Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network). mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.

Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research InstituteUniversity of CaliforniaSanta Barbara,University of Utah, di mana membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.

Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan
akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.


Sejarah Internet Dunia

Sejarah Internet dimulai pada tahun 60-an, yaitu ketika Levi C. Finch dan Robert W. Taylor mulai melakukan penelitian tentang jaringan global dan masalah interoperabilitas. Selanjutnya, beberapa program penelitian mulai dilakukan untuk melihat mekanisme pengaitan jaringan-jaringan yang berbeda secara fisik. Salah satu solusi yang muncul dari penelitian-penelitian tersebut adalah teknik packet switching. Pada teknik packet switching, data atau file berukuran besar yang akan dikirim melalui jaringan komputer terlebih dahulu dipotong menjadi paket kecil-kecil agar lebih mudah ditangani dan lebih Andal. Peneliti utama dalam pengembangan packet switching ini adalah Donald Davies (NPL), Paul Baran (RAND Corporation), Leonard Kleinrock dan kawan-kawan (MIT) dan UCLA Research Programs.
Pada tahun 1969, Robert Taylor yang baru dipromosikan sebagai kepala kantor pemrosesan informasi di DARPA (Badan Riset Angkatan Bersenjata Amerika Serikat) bermaksud mengimplementaskan ide untuk membuat sistem jaringan yang saling terhubung. Bersama Larry Robert dari MIT, Robert Taylor memulai proyek yang kemudian dikenal sebagai ARPANET. Sambungan pertama ARPANET terbentuk antara University of California, Los Angeles (UCLA) dan Stanford Research Institute (SRI) pada jam 22:30 tanggal 29 Oktober 1969. Pada tanggal 5 Desember 1969, ada dua jaringan lagi yang yang bergabung, yakni University of Utah dan University of California, Santa Barbara sehingga total terdapat empat (4) simpul jaringan. ARPANET yang berbasis pada teknologi ALOHAnet berkembang sangat cepat. Pada tahun 1981, jumlah simpul yang tersambung menjadi 213.
Selain jaringan untuk penelitian seperti ARPANET dan X.25, para hobbiis komputer juga mengembangkan teknik jaringan sendiri yang kemudian cukup populer, yaitu UUCP. Masalah terbesar pada teknik ini adalah bagaimana supaya berbagai jenis peralatan jaringan, seperti telepon, radio, kabel LAN yang secara fisik sangat berbeda dapat berkomunikasi satu sama lain. Keberagaman media fisik jaringan mendorong pengembangan tatacara komunikasi (protokol komunikasi) yang mampu melakukan internetworking, sehingga banyak jaringan kecil dapat saling tersambung menjadi satu menjadi jaringan komputer maha besar. Kumpulan tata cara komunikasi atau protokol Internet memungkinkan jaringan komputer dibangun menggunakan saluran fisik yang berbeda. Dalam bahasa yang sederhana, komputer yang terhubung menggunakan telepon, dapat berkomunikasi dengan komputer yang tersambung ke jaringan LAN maupun jaringan radio. Hal ini mendorong terjadinya inter-network (antar jaringan) secara global yang kemudian hari kita kenal sebagai “Internet”.

Perkembangan Sejarah intenet dapat dibagi dalam empat aspek yaitu :

1.    Adanya aspek evolusi teknologi yang dimulai dari riset packet switching (paket pensaklaran) ARPANET (berikut teknologi perlengkapannya) yang pada saat itu dilakukan riset lanjutan untuk mengembangkan wawasan terhadap infrastruktur komunikasi data yang meliputi beberapa dimensi seperti skala, performannce/kehandalan, dan kefungsian tingkat tinggi.

2.    Adanya aspek pelaksanaan dan pengelolaan sebuah infrastruktur yang global dan kompleks.

3.    Adanya aspek sosial yang dihasilkan dalam sebuah komunitas masyarakat besar yang terdiri dari para Internauts yang bekerjasama membuat dan mengembangkan terus teknologi ini.

4.    Adanya aspek komersial yang dihasilkan dalam sebuah perubahan ekstrim namun efektif dari sebuah penelitian yang mengakibatkan terbentuknya sebuah infrastruktur informasi yang besar dan berguna. Internet sekarang sudah merupakan sebuah infrastruktur informasi global (widespread information infrastructure), yang awalnya disebut “the National (atau Global atau Galactic) Information Infrastructure” di Amerika Serikat. 


Sejarahnya sangat kompleks dan mencakup banyak aspek seperti teknologi, organisasi, dan komunitas. Dan pengaruhnya tidak hanya terhadap bidang teknik komunikasi komputer saja tetapi juga berpengaruh kepada masalah sosial seperti yang sekarang kita lakukan yaitu kita banyak mempergunakan alat-alat bantu on line untuk mencapai sebuah bisnis elektronik (electronic commerce), pemilikan informasi dan berinteraksi dengan masyarakat. 

Selain itu, penggunaan internet menimbukan Dampak Positif dan Dampak Negatif yang timbul dari adanya penggunaan internet. Berikut adalah Dampak Positif dan Negatif dari penggunaan Internet.


DAMPAK POSITIF PENGGUNAAN INTERNET

1.    Sebagai Media Komunikasi
Media komunikasi yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari sangat sudah tidak asing lagi. Adanya media sosial yang terdapat dengan menggunakan layanan internet maka setiap individu dapat mengaksesnya untuk menggunakan media sosial dan mengetahui tentang jejaring sosial yang menghubungkan antara individual satu dan lainnya.

2.    Sumber Informasi
Internet merupakan sumber inspirasi yang tidak memiliki batas, karena info yang didapatkankan baik baru maupun lampau dapat diketahui dengan mengakses situs yang dituju melalui sebuah internet. Sehingga pengguna dapat mendapatkan atau mencari informasi seluas-luasnya tanpa ada penghalang.

3.    Media Hiburan
Internet dapat dijadikan sebagai media hiburan yang mana internet memungkinkan penggunanya dapat berinteraksi terhadap yang lain dengan menggunakan media sosial yang dihubungkan melalui internet. Adanya situs dan aplikasi seperti permainan, maka internet dapat berfungsi sebagai media hiburan ketika pengunjung memerlukan waktu untuk bermain.

4.    Memudahkan Untuk Bertransaksi
Dengan adanya E-commerce memudahkan kita untuk berbelanja tanpa harus mendatangi tempat yang diinginkan. Internet tidak hanya sebagai pencari data yang tersedia, tetapi dapat dijadikan sebagai media untuk berjualan barang ataupun jasa.

DAMPAK NEGATIF PENGGUNAAN INTERNET

1.    Kecanduan
Misalnya mencari informasi untuk bahan pembelajaran. Sayangnya ternyata lebih banyak orang berlama-lama di dunia maya untuk kesenangan sehingga menimbulkan candu berlebihan. Misalnya yang paling banyak ditemui adalah kecanduan bermain games online  Efek terburuknya dari hal ini adalah pengguna  menjadi  sedikit anti sosial.

2.    Cyber Crime
Ketika beberapa pengguna internet merasa lebih karena banyak teman,a akan ada pengguna internet yang tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan hubungan pertemanan ini. Hingga akhirnya terjadi apa yang disebut sebagai cyber crime. Tidak jarang bukan ada berita tentang seorang gadis yang diculik atau bahkan di perkosa oleh kenalannya di internet. Tidak sedikit juga yang jadi korban karena penipuan dalam transaksi jual beli online.

3.    Pornografi
dampak negatif yang paling ditakutkan dan selalu banyak diperbincangkan yaitu kemudahan dalam mengakses konten pornografi. Kemudahan ini membuat pengguna internet usia belia mencoba hal yang sepatutnya tidak dilakukan baik secara moral maupun secara agama.

4.    Prokrastinasi
Prokrastinasi sendiri merupakan tindakan atau kegiatan yang lebih mengutamakan kegiatan yang tidak penting dibandingkan pekerjaan yang wajib diselesaikan. Misalnya seorang pengguna lebih banyak berlama-lama di situs jejaring sosiala tau streaming di youtube dibandingkan membereskan tugasnya.



Sumber :       
http://brilliant-spot.blogspot.com/
http://lestariyunita10.blogspot.com/2013/09/
Sunarto, S.Kom., M.Pd.(2006), Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Kelas VII Semester 1, Jakarta : Grasindo.



0 komentar:

Posting Komentar